Bisnis

Istilah Rekomendasi Saham yang Harus Anda Pahami

Istilah Rekomendasi Saham yang Harus Anda Pahami

Sebelum melakukan trading atau jual beli saham, investor harus membaca mengenai rekomendasi saham terlebih dahulu. Rekomendasi tersebut biasanya dikirimkan oleh manajer investasi melalui pesan broadcast. Isinya adalah proyeksi pergerakan indeks saham hari ini serta rekomendasi buy atau sell

Jika mendapatkan manajer investasi atau broker yang tepat, Anda bisa mendapatkan rekomendasi tanpa bingung melakukan analisis. Manajer investasi akan melakukan analisis lalu memberikan rekomendasi pada investor mengenai apakah mereka harus membeli atau menjual saham.

Selain itu, ada beberapa hal lain seperti rekomendasi yang harus Anda hold atau cut loss, pergerakan harga saham, dan lain sebagainya. Namun, ada beberapa istilah penting yang harus Anda pahami terlebih dahulu sebelum membaca rekomendasi. Simak selengkapnya di artikel ini!

Istilah Rekomendasi Saham yang Populer

Ada beberapa istilah sederhana yang perlu Anda pahami sebelum mencari rekomendasi, berikut di antaranya:

  • Buy yaitu membeli saham yang diprediksi menguntungkan.
  • Sell yaitu menjual saham karena kondisi fundamental atau teknikal menurun.
  • Hold yaitu menahan untuk tidak membeli atau menjual saham.
  • Strong buy yaitu saham yang memiliki potensi naik cukup signifikan.
  • Strong sell yaitu saham yang memiliki potensi turun drastis.
  • Wait and see yaitu menunggu rekomendasi lebih lanjut.
  • Neutral yaitu tidak ada saran khusus.
  • Perform yaitu saham dengan potensi setara pasar atau indeks harga saham.
  • Trading buy yaitu saham dengan potensi naik dalam jangka pendek sehingga cocok untuk trading

Istilah Rekomendasi Saham Berdasarkan Pergerakan Harga

Selain istilah-istilah di atas, Anda juga perlu memahami istilah rekomendasi saham berdasarkan pergerakan harga berikut ini:

1. Model Big Caps

Model Big Caps adalah model yang bergerak berdasarkan prospek perekonomian yang mendapatkan dorongan dari ekonomi global maupun Asia. Saat ada dorongan, maka pergerakan harga sama juga akan berubah. Saham acuan dari big caps sendiri tentu saja adalah IHSG atau Indeks Harga Saham Gabungan. Beberapa event penting yang perlu diperhatikan seperti berita ekonomi, rilis data ekonomi, dan lain-lain.

2. Model Blue Chip

Apakah Anda pernah mendengar istilah ini sebelumnya? Saham blue chip menjadi salah satu penggerak pasar yang didasarkan pada analisa dari perusahaan sekuritas. Rekomendasi yang diberikan pada Anda nantinya didapatkan dari sekuritas yang lebih besar baik sekuritas lokal maupun asing. Saham model blue chips dianggap lebih netral karena hanya terpengaruh oleh dorongan laporan keuangan perusahaan serta  aksi korporasi.

3. Model Lower Cap

Istilah selanjutnya yang perlu Anda pahami adalah model Lower Cap. Model Lower Cap adalah saham yang kapitalisasinya kecil hingga menengah. Biasanya, saham lower cap adalah saham yang berasal dari industri yang kurang mendapatkan perhatian pasar. Namun saham tersebut cenderung memiliki prospek dan pergerakan fundamental bagus. Biasanya dipilih oleh investor yang tertarik dengan industri retail.

4. Model Saham Gorengan

Saham gorengan adalah saham dengan kapitalisasi yang biasanya dipakai investor modal besar untuk mendorong pergerakan. Hindari saham seperti ini karena memiliki fundamental yang buruk dan berbahaya. Biasanya, rekomendasinya untuk menghindari saham-saham jenis ini.

Setelah mengetahui apa saja istilah dalam rekomendasi saham, sekarang Anda bisa memilih platform investasi saham yang cocok untuk pemula. Growin’ by Mandiri Sekuritas adalah aplikasi yang direkomendasikan untuk Anda. Growin’ Invest untuk pemula dan Growin’ Pro untuk investor profesional. Anda bisa memilih sesuai kebutuhan karena semuanya menawarkan investasi dalam bentuk saham. Growin’ by Mandiri Sekuritas ini hadir dalam bentuk website sehingga mudah diakses.

 

Sumber:

  1. https://www.idxchannel.com/market-news/kenali-istilah-rekomendasi-saham-menurut-analis-dan-broker

https://ajaib.co.id/istilah-rekomendasi-saham-berdasarkan-pergerakan-harganya/

Share this post

About the author

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *